Kemacetan Lalu Lintas

A.   Pengertian Kemacetan Lalu Lintas

Source : http://cdn.tmpo.co/data/2013/01/16/id_161928/161928_620.jpg

Kemacetan adalah situasi atau keadaan tersendatnya atau bahkan terhentinya lalu lintas yang disebabkan oleh banyaknya jumlah kendaraan melebihi kapasitas jalan. Kemacetan banyak terjadi di kota-kota besar, terutamanya yang tidak mempunyai transportasi publik yang baik atau memadai ataupun juga tidak seimbangnya kebutuhan jalan dengan kepadatan penduduk, misalnya Jakarta.

Kemacetan lalu lintas menjadi permasalahan sehari-hari ditemukan di Pasar, Sekolah, Terminal bus (seperti kejadian ngetem sembarangan, kebakaran di pemukiman, dll), Lampu merah dan Persimpangan jalan raya maupun rel kereta api di Jakarta, Surabaya, Bandung, Medan, Semarang, Makassar, Palembang, Denpasar, Jogjakarta, dan kota-kota besar lainnya di Indonesia.

B.   Penyebab Kemacetan Lalu Lintas

Source : http://cdn.tmpo.co/data/2012/05/06/id_118562/118562_620.jpg

1. Tidak adanya pelebaran jalan. Sedangkan jumlah kendaraan bermotor terus bertambah dari tahun ke tahun sehingga arus kendaraan telah melampaui kapasitas jalan tersebut.
2. Terjadinya kecelakaan lalu lintas di jalan tersebut sehingga menimbulkan rasa ingin tahu warga yang menyebabkan warga berkerumun memadati jalan atau kendaraan yang terlibat kecelakaan yang belum dibersihkan atau disingkirkan dari badan jalan.
3. Adanya faktor bencana alam seperti tsunami, tanah longsor, banjir dan lainnya sehingga terjadinya kepanikan untuk mengevakuasi ke tempat yang aman ataupun jalanan yang terhambat oleh bencana alam tersebut.
4. Adanya bagian jalan yang rusak, perbaikan jalan maupun pelebaran jalan.
5. Parkir kendaraan yang tidak tertata baik atau tidak pada tempatnya seperti di pinggiran jalan raya yang menimbulkan kemacetan lalu lintas.
6.  Pengaturan lampu lalu lintas yang bersifat kaku yang tidak mengikuti tinggi rendahnya arus lalu lintas.
7. Kemakmuran yang membuat semua orang mampu beli kendaraan, ditunjang pula oleh sistem perkreditan. Juga kota Jakarta sebagai tujuan migrasi membuat padat kota ini.
8. Putaran Arah (U-Turn). Ini tidak di-design dengan baik. Hampir pada setiap u-turn terjadi kemacetan. Bagian tata kota khususnya lalu lintas tidak menjalankan tugasnya dengan baik. Banyak kasus kendaraan melakukan u-turn sampai 2 atau 3 jalur sedangkan lebar jalan hanya 4 jalur.
9. Rendahnya disiplin kita semua. Baik pemilik mobil, motor, sopir kendaraan umum, penumpang kendaraan umum, pengguna jalan, pedagang kaki lima. Semua turut mempunyai andil dalam kemacetan di Jakarta.
10. Adanya kendaraan umum seperti bus atau angkot berhenti seenaknya dijalan untuk mencari calon penumpang sehingga tidak memungkinkan kendaraan dibelakangnya untuk lewat.

C.   Solusi Kemacetan Lalu Lintas

Source : http://cdn.tmpo.co/data/2012/04/09/id_114082/114082_620.jpg

1. Pengaturan pajak, Semakin tua sebuah kendaraan maka pajak yang harus dibayar menjadi lebih tinggi. Hal ini mengacu pada tingkat emisi yang dikeluarkan kendaraan ini karena semakin tua sebuah kendaraan mengeluarkan emisi yang banyak.
2. Biaya parkir mahal, Semakin mahal biaya parkir kendaraan maka banyak orang akan berpikir 2 kali lipat untuk memakirkan kendaraannya di tempat tersebut dan lebih memilih transportasi umum untuk berpegian.
3. Biaya tol mahal, semakin mahal biaya tol maka banyak orang lebih memilih tranportasi umum karena lebih murah daripada membawa kendaraan pribadi untuk berpegian.
4. Sarana transportasi umum yang baik, membuat transportasi umum lebih nyaman, teratur, informatif, tepat waktu, dan relatif murah.
5. Transportasi Massal (MRT), perlunya pemerintah untuk segera membangun transportasi massal terserbut seperti subway, monorel, dan lainnya untuk mengatasi kemacetan terutama di kota-kota besar di Indonesia.
6. Membuat jalan baru, dengan membuat jalan baru maka beban dari jalan tersebut akan sedikit berkurang karena ada nya jalan baru seperti membuat jalan flyover, underpass, tol, dan lainnya.
7. Transportasi air, perlunya pemerintah untuk membuat transportasi air dengan menormalisasi kali besar di kota-kota besar dan membuatnya menjadi Water Way seperti di luar negeri.
8. Mahalnya membuat SIM, dengan mahalnya SIM maka banyak orang akan berpikir 2 kali untuk membuat SIM. Siapa coba yang hanya mau mengulangi ujian SIM dengan biaya yang mahal tersebut.
9. Adanya peraturan yang tegas, adanya pembatasan jumlah kendaraan pribadi terutama dengan pemasaran perusahaan kendaraan pribadi yang sekarang terlalu bebasa untuk menjual produk-produknya.
10. Adanya sosialisasi tentang kemacetan, mensosialisasikan kepada masyakat jika semua orang pergi dengan menggunakan kendaraan pribadi akan menimbulkan kemacetan yang tanpa henti maka perlunya masyarakat secara perlahan sadar untuk beralih ke kendaraan umum.

D.   Kesimpulan

Lalu lintas di kota-kota besar di Indonesia sudah diambang batas untuk menampung kendaraan di jalan-jalan tersebut. Dari tahun ke tahun kemacetan ini diperkirakan akan terus bertambah sebab pertambahan kendaraan tidak sebanding dengan penambahan jalan. Dari hal tersebut dapat kita bayangkan mengapa masalah kemacetan lalu lintas sulit untuk diatasi.

 Untuk mengatasi kemacetan yang semakin bertambah bahkan untuk mengatasi terjadinya kemacetan total, maka seluruh masyarakat dan juga pemerintah harus segera turut andil dalam menangani kemacetan tersebut. Pemerintah harus bisa menemukan solusi yang tepat untuk mengastasi kemacetan lalu lintas tersebut. Namun tanpa adanya dukungan dari masyarakat untuk mengatasi masalah kemacetan tersebut maka percuma saja solusi yang ditawarkan pemerintah tersebut, maka masalah kemacetan tidak akan pernah selesai. 

E.    Saran

1.  Pemerintah sebaiknya meningkatkan pelayanan angkutan umum massal, agar masyarakat tertarik untuk berpindah dari kendaraan pribadi ke kendaraan umum.
2. Melakukan pembatasan usia kendaraan karena jika kendaraan tersebut sudah terlalu tua, maka kendaraan tersebut menjadi tidak fungsional lagi dan merusak lingkungan.
3. Penegakan hukum yang tegas terhadap pengguna jalan, pejalan kaki dan pedagang kaki lima yang melanggar peraturan lalu lintas tersebut.
4. Peraturan lalu lintas yang perlu diperbahurui dan mengikuti keadaan lalu lintas sekarang untuk mengatasi masalah kemacetan saat ini.
5. Pemerintah juga sebaiknya memasukkan pendidikan berlalu lintas dalam lingkup sekolah dasar, menengah, dan atas.